ISME PEMBAGIAN DANA AKHIR STUDI TAHUN 2020 KOTA STUDI NABIRE KABUPATEN PANIAI

KEPADA  SAUDARAH MAHASISWA  ATAS NAMA YULIAN KADEPA TANGGUN JAWAB 
DIKNYA KEPALA DINAS SOSIAL
 LONARD KADEPA S.SOS  KABUPATEN PANIAI 
Korupsi DANA AKHIR  

KECEWA BANYAK MAHASISWA/i KOTA STUDI NABIRE HANYA KARENA MELAKUKANNYA SALAH SATU MAHASISWA YAITU YULIAN KADEPA.

Degeuwodide-News Uang REPUBLI JAKARTA -- Pakar hukum  mahasisiwa  menawarkan alternatif hukuman bagi koruptor. Akhir studi mahasiswa meminta, perluasan tanggung jawab terhadap pihak-pihak yang menikmati kekayaan dari hasil korupsi.

"Perlu dipikirkan perluasan tanggungjawab pidana, siapapun yang terima (hasil korupsi), orangnya harus tanggung jawab," kata Mahasiswa kota studi nabire 

. Sebab nantinya pihak-pihak yang terlibat menikmati dana korupsi bisa diganjar hukuman. Bahkan, tak menutup kemungkinan keluarga koruptor bisa dijerat penjara karena hal ini.

"Kalau uang dana akhir studi  hasil korupsinya  atau isme mintai tanggung jawabnya, ke pejabat kepala dinas sosial kab paniai  Bapak Ronard kadepa S.sos untuk menyuap diminta juga pertanggung jawabannya, semua yang terlibat penyuapan dan keluarga yang terima kekayaan tidak wajar," ujar

mahasiswa nabire mengingatkan, tindakan korupsi tak bisa berdiri sendiri. Korupsi pastinya dilakukan oleh Yulian kadepa dan  beberapa orang. Oleh karena itu hukumannya harus meluas bukan dipersempit.

" (yang dalang korupsi) saja, karena koruptor itu sifatnya kolektif bukan tunggal jadi bekerja dengan banyak pihak," Akhir semester kota studi nabire kab paniai.

Diketahui, telah mengabulkan permohonan terpidana korupsi dan mengurangi masa hukuman mereka. Setidaknya ada koruptor yang mendapat pengurangan hukuman berkat pemangkasan atau  isme di tingkat keluarga yaitu kelurga 

Kepala dinas sosiai kabupaten paniai  Ronard Kadepa S.sos

0 $type={blogger}:

إرسال تعليق

Copyright © Suara kasawan Kehijauan Piyaiyita | Designed With By Blogger Templates
Scroll To Top